Terbentuknya Pelangi
Fenomena Alam yang mampu memancarkan keindahan karena warnanya yang beragam dan biasanya dapat di temui setelah hujan di sertai panas mereda. Pelangi bisa menjadi Kategori keajaiban alam yang cukup indah di kedua pasang bola mata. Pelangi dapat muncul, jika terjadi sebuah pembiasan cahaya matahari yang kemudian bersinggungan dengan molekul,gas, air secara bersamaan.
Pelangi tidak terjadi begitu saja, melainkan tentu melewati sebuah proses panjang. Proses terjadinya fenomena optik yang indah ini memiliki dua tahapan di antara nya :
1. Refleksi atau pantulan adalah dimana sinar matahari mengenai cahaya, air, kabut yang kemudian membelokkan cahaya hingga berpindah tempat. Saat mengenai satu tetesan air, gelombang cahaya kemudian akan dibiaskan ke arah yang berbeda. Cahaya yang dibiaskan ini kemudian dipantulkan oleh bagian belakang tetesan air.
2. Pembentukan warna di mulai ketika Cahaya matahari melewati tetesan air. Setelah cahaya melewati tetesan air dan menyebabkan cahaya berbelok. Setelah itu cahaya matahari terpecah dan muncul lah warna warna seperti merah,jingga,kuning,hijau,biru,Nila dan ungu.
Fenomena pelangi merupakan fenomena yang terjadi pada lapisan troposfer yang di sebab kan oleh refleksi, pantulan serta pembiasan. Fenomena optik Pelangi ini merupakan salah satu fenomena yang lumayan sering terjadi di Indonesia terlebih jika hujan disertai panas mengguyur kota.